HASANAH.ID, JABAR – Kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang dokter peserta program pendidikan dokter spesialis (PPDS) di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Priguna Anugerah Pratama, menggemparkan publik. Ia diduga melakukan tindakan asusila terhadap keluarga pasien dalam keadaan tidak sadar. Salah satu aspek yang disorot dalam kasus ini adalah dugaan bahwa pelaku mengidap somnophilia, sebuah kelainan seksual langka yang berbahaya. Untuk memahami kasus ini secara utuh, penting untuk mengetahui apa itu somnophilia serta mengikuti kronologi lengkap dari peristiwa yang terjadi.
Apa Itu Somnophilia?
Somnophilia adalah salah satu jenis parafilia, yakni gangguan seksual di mana hasrat atau dorongan seksual seseorang difokuskan kepada individu yang sedang tidak sadar, tidur, atau tidak mampu memberikan persetujuan. Istilah ini berasal dari bahasa Latin, somnus (tidur) dan philia (cinta atau ketertarikan).
Dalam banyak kasus, seseorang dengan somnophilia mendapatkan kepuasan seksual bukan dari adanya hubungan timbal balik, melainkan dari keadaan korban yang tidak menyadari tindakan tersebut. Kesenangan timbul dari perasaan “menguasai” atau “mengontrol” seseorang yang berada dalam kondisi tak berdaya.
