TEKNOLOGI

Efek Kemenangan Trump: Saham Tesla Meroket, Kapitalisasi Pasar Mencapai 1 Triliun Dolar AS

Elon saat ini sedang memusatkan perhatiannya pada pengembangan teknologi kendaraan otonom dan menunda rencana untuk memproduksi mobil ekonomis dengan harga di bawah US $30.000. Namun, hambatan dalam pengembangan dan regulasi telah menyebabkan penundaan dalam komersialisasi teknologi tersebut.

Saham Tesla naik tajam pada akhir Oktober setelah perusahaan melaporkan peningkatan margin laba kuartalan dan memproyeksikan pertumbuhan pengiriman sebesar 20-30 persen untuk tahun depan. Selama bertahun-tahun, Tesla telah memegang posisi sebagai produsen mobil paling bernilai di dunia, diikuti oleh Toyota Motor, BYD, dan perusahaan lain dengan selisih nilai yang signifikan.

Saham Tesla saat ini diperdagangkan dengan valuasi yang sangat tinggi, mencapai 93,47 kali lipat dari estimasi laba selama 12 bulan ke depan. Sebagai perbandingan, raksasa chip AI Nvidia diperdagangkan pada 38,57 kali lipat dari estimasi laba yang sama, sementara Microsoft diperdagangkan pada 30,77 kali lipat. Di sisi lain, produsen otomotif tradisional seperti Ford diperdagangkan jauh lebih rendah, hanya 6,29 kali lipat dari estimasi laba 12 bulan ke depan. Valuasi yang tinggi ini mencerminkan ekspektasi besar dari para investor terhadap pertumbuhan dan potensi masa depan Tesla di industri kendaraan listrik dan teknologi otonom.

Previous page 1 2 3 4 5Next page
Back to top button