“Banyak variabel dan faktor dalam membuat film ini. Saya rasanya seperti menyusun bab 2 skripsi karena perlu menangkap penjelasan dari mulai bansos, pemekaran ibukota dan lain-lain,” kata Dandhy.
Ia mengungkapkan bahwa konsep dari film ini hanya tiga minggu. Awalnya aktor yang berada di dalam film ini hanya Ferry dan Dosen STHI Jentera, Bivitri namun seniornya, Farid Gaban mengatakan bahwa undang juga Zainal sebagai narasumber.
“Saya di sana berpikir bahwa benar juga perlu adanya dosen dari UGM karena mereka banyak dosa dan memiliki kompetensi dalam menjelaskan Hukum Tata Negara,” jelas Dandhy.