Hasanudin: Soal Elektabilitas, Pendapat Rakyat yang Saya Tanya

Dalam survei Pilkada Jawa Barat yang dipublikasikan Litbang KOMPAS, pasangan Hasanuddin-Anton Charliyan (Hasanah) sementara masih hanya dipilih 3,1 persen responden. Di peringkat pertama, ada pasangan Kandidat No. Urut 4 dengan 42,8 persen suara, diikuti pasangan diikuti pasangan Kandidat No. Urut 1 dengan 39,9 persen, serta pasangan diikuti pasangan Kandidat No. Urut 3 dengan 7,8 persen.
Sebelumnya, lembaga survei Cyrus Network juga mengeluarkan survei elektabilitas yang dipaparkan Senin (5/2/2018). Survei itu menunjukkan elektabilitas pasangan Hasanah (Hasanudin-Anton Charliyan) paling rendah dengan tingkat keterpilihan 2,5 persen. Hasan mengatakan, dalam debat kemarin, dia sudah menyampaikan program yang dinilainya sudah mewakili keinginan masyarakat secara keseluruhan.
“Saya sudah berbicara langsung menyentuh kebutuhan rakyat (dalam acara debat). Saya terheran-heran ada 1,8 juta rakyat Jabar yang menganggur. Saya akan memangkas pengangguran itu separuhnya. Bisa? Ya bisa,”
Begitu pula program DP rumah 1 persen. Menurut dia, program itu sangat mungkin bisa dilakukan. Caranya, dengan menggandeng Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk memuluskan program itu. “Kami sudah diberikan pengarahaan oleh Menteri PUPR. Apalagi di Jawa Barat ada 5.000 titik tanah milik pemerintah daerah yang nganggur, enggak terurus. Pake weh untuk rakyat.