Ineu Purwadewi: Peringatan Isra Mi’raj Adalah Momentum Peningkatan Keimanan dan Ketaqwaan Umat Muslim

“Peringatan Isra’ Mi’raj ini tentu diharapkan bisa menjadi momentum dan sarana untuk mengingatkan kita semua, umat Islam agar tidak meninggalkan shalat wajib lima waktu,” kata Ineu.
Ia senantiasa mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan peka terhadap lingkungan dan sosial masyarakat sekitar kita.
“Akhir-akhir ini seringkali kita menyaksikan peristiwa negatif, mulai dari penculikan anak, tawuran, tindakan kekerasan, perampokan, pemerkosaan, dan tindakan kriminal di mana-mana. Bahkan menjelang pesta demokrasi kadang kita sering diadu domba dengan berita-berita hoax. Melalui peringatan Isra’ Mi’raj ini bisa menjadi sarana yang mengingatkan kita semua, khususnya sesama umat Islam agar lebih meningkatkan persaudaraan sesama umat muslim,” katanya.
Ia menambahkan bahwa Isra’ Mi’raj adalah pengingat kejadian awal diturunkannya perintah shalat kepada umat Islam, melalui Nabi Muhammad SAW. Shalat sendiri, katanya, mampu mencegah perbuatan buruk atau kemungkaran.
“Jadi, dengan shalat kita bisa mencegah perbuatan keji dan munkar. Oleh karenanya, melalui peringatan Isra’ Mi’raj ini, kita berharap bisa melakukan introspeksi diri agar keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta kehidupan sosial kita menjadi lebih baik lagi. Apakah shalat kita sudah benar atau belum, sudah berdampak terhadap individu dan sosial kita apa belum. Kalau belum, tentu harus ada perbaikan,” katanya.(Uwo-)***