HASANAH.ID – Media Korea dihebohkan dengan bocornya pesan yang diduga dikirim oleh Kim Sae-ron kepada Kim Soo-hyun pada 19 Maret 2024. Pesan ini berkaitan dengan gugatan yang diajukan oleh agensi Kim Soo-hyun, Gold Medalist, terhadap Kim Sae-ron terkait biaya penalti akibat kasus mengemudi dalam kondisi mabuk.
Dalam tangkapan layar yang beredar, Kim Sae-ron terlihat meminta keringanan waktu kepada Kim Soo-hyun untuk melunasi utangnya.
“Oppa, ini Sae-ron. Aku mendapatkan surat hari ini, bahwa perusahaanmu menggugatku. Kamu bilang akan memberiku banyak waktu, jadi aku bekerja keras, bersiap untuk kembali,” tulisnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dirinya tidak menolak untuk membayar utang tersebut tetapi kesulitan melunasi jumlah yang diminta secara langsung.
“Aku akan membayarmu dengan persentase dari setiap pekerjaan. Aku tidak mengatakan bahwa aku tidak akan membayarmu, tetapi jika kamu tiba-tiba meminta 700 juta won sekarang, aku benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa.”
“Aku mohon padamu. Beri aku waktu,” tulisnya di akhir pesan.
Pesan ini terungkap hanya lima hari sebelum Kim Sae-ron mengunggah foto kebersamaannya dengan Kim Soo-hyun ke media sosial, yang memicu spekulasi bahwa keduanya menjalin hubungan. Namun, Gold Medalist langsung membantah rumor tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada hubungan asmara antara Kim Soo-hyun dan Kim Sae-ron.
Kontroversi semakin memanas setelah keluarga Kim Sae-ron menuduh Kim Soo-hyun mencoba memeras Kim Sae-ron hingga jutaan dolar melalui perusahaannya, Gold Medalist. Menurut bibi Kim Sae-ron, agensi tersebut awalnya meminta 20 miliar won (Rp225,6 miliar) sebagai kompensasi, tetapi jumlah tersebut kemudian dihitung ulang menjadi 700 juta won.
“Awalnya, Kim Soo-hyun mengatakan kepadanya bahwa tidak apa-apa jika tidak membayar kembali. Namun, Kim Sae-ron tetap menawarkan untuk melunasi utangnya perlahan melalui pekerjaan,” ungkap keluarga sang aktris.
Hingga pada 2024, tiba-tiba Kim Sae-ron dituntut oleh Gold Medalist untuk membayar utang tersebut.