Karupbasan Klas I Bandung, Alviantino Rizky menambahkan, bahwa realisasi pemasangan CCTV ini, dilaksanakan setelah melakukan inventarisasi sejumlah kebutuhan di Rupbasan Bandung.
“Desember kemarin kita inventarisir aset yang dibutuhkan, dan juga keluhan pegawai ,dan penguna layanan seperti aph (alat penegak hukum), sehingga kita realisasikan,” jelas Alviantino, diruang kerjanya, Jumat (5/3).
Tino menambahkan, kebutuhan menambahkan cctv ini, untuk menjaga aset barang sitaan senilai hampir Rp 60 Milliar.
“Kami punya tanggung jawab menjaga aset ini, sehingga kami maksimalkan cctv di beberapa gudang penyimpanan di Rupbasan Bandung ini,” jelasnya.
Dengan ditambahkannya cctv hingga 20 unit, diharapkan pemantauan aset barang sitaan bisa maksimal.
“Penjagaan setiap harinya mencapai tiga regu, dan masing masing regu beranggotakan 4-6 orang, dengan memaksimalkan cctv, pemantauan bisa lebih terjangkau, khususnya jika terjadi hal hal seperti kebakaran, bisa langsung diantisipasi. Karena hampir sebagian besar barang sitaan ada yang mudah terbakar, seperti kendaraan,” jelasnya.