Untuk itu, menurut mantan juru bicara KPK dan Istana Negara ini, penyelenggara Pemilunya juga harus baik. Sementara itu, mengomentari kondisi Sidoarjo yang selalu kondusif selama penyelenggaraan Pilkada, Joha menilai, situasi kondusif itu masih dalam tanda petik. Artinya, masih bisa dipertanyakan indeks demokrasi termasuk partisipasi pemilihnya.
Biasanya di negara-negara maju situasi yang kondusif itu cermin tingkat partisipasi pemilihnya rendah. Jadi, Pilkada yang “kondusif” perlu diwaspadai, tegas Johan.