
Hasanah.id – Lembaga Biologi Molekuler Eijikman yang berbasis di Jakarta mengatakan telah menemukan mutasi yang lebih menular dari virus corona baru (Covid-19) di Indonesia. Penemuan itu diumumkan pada Minggu (30/8/2020), di saat kasus corona RI terus bertambah.
“Mutasi virus D614G yang menular tetapi lebih ringan telah ditemukan dalam data sekuensing genom dari sampel yang dikumpulkan oleh institut tersebut,” kata wakil direktur Herawati Sudoyo kepada Reuters.
Namun demikian, ia menambahkan bahwa lebih banyak penelitian diperlukan untuk menentukan apakah mutasi tersebut ada kaitannya dengan peningkatan kasus baru-baru ini.
Pada Minggu kemarin, Indonesia melaporkan 2.858 kasus baru Covid-19 sehingga total kasus virus corona di Indonesia menjadi 172.053 orang, menurut BNPB di akun twitternya, @BNPB_Indonesia.
Untuk jumlah pasien yang sembuh bertambah sebanyak 1.383 orang, menjadi 124.185 orang. Sementara pasien meninggal bertambah 82 orang menjadi 7.343 korban jiwa.
Strain D614G sendiri sebelumnya telah ditemukan di negara tetangga Singapura dan Malaysia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah mengidentifikasi mutasi itu beredar di Eropa dan Amerika pada Februari.