Macron Salahkan Video Game sebagai Penyebab Rusuh di Prancis

HASANAH.ID – Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyalahkan video game sebagai penyebab di balik kerusuhan yang meluas yang dilakukan oleh remaja di berbagai kota di negara tersebut, menyusul kematian seorang remaja berusia 17 tahun yang ditembak oleh polisi.
Macron mengklaim bahwa remaja-remaja yang terlibat dalam kerusuhan meniru kekerasan yang terdapat dalam video game.
Seperti yang dilansir oleh The Telegraph pada Kamis (6/7/2023), komentar tersebut diberikan oleh Macron setelah memimpin rapat krisis keamanan pekan lalu.
Baca Juga: Sosok Dingin Pelaku Penembakan Selandia Baru
Rapat tersebut diadakan sebagai respons terhadap kerusuhan yang marak terjadi di beberapa kota Prancis menyusul kematian Nahel M (17) yang ditembak oleh polisi di Nanterre pada 27 Juni lalu.
Macron menyebut kematian remaja tersebut sebagai “tidak bisa dimaafkan”, namun ia menambahkan bahwa unjuk rasa yang diwarnai kerusuhan harus segera diredam agar keadilan dapat ditegakkan.
Polisi yang diidentifikasi oleh media Prancis sebagai Florian M, yang menembak mati Nahel, saat ini ditahan dan didakwa atas tuduhan pembunuhan.







