“Kita terus berupaya mengembalikan kawasan hulu Jatinangor sebagai kawasan resapan air, apalagi musim penghujan seperti sekarang, kawasan Jatinangor, Cileunyi bahkan Rancaekek sudah menjadi langganan bencana banjir dan longsor, oleh karenanya kami mengajak semua elemen yang ada di kawasan Jatinangor untuk bersama-sama melakukan aksi nyata dalam pemulihan ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Masyarakat Indonesia Maju (MIM) menyampaikan dukungan penuh atas upaya Ibu Djati dalam menghijaukan lahan tersebut, beliau akan mendorong secara penuh dipusat agar apa yang dilakukan oleh Ibu Djati di dukung oleh kebijakan hukum dari pemerintahnya secara nyata dan jelas.
“Kita akan terus mendorong upaya yang sudah dilakukan Ibu Djati kepada pemerintah pusat, terutama kaitannya dengan aspek legalnya,” ujar Ketua Umum MIM, Dona Yurike Sidabutar S.S, M.Si, didampingi ketua DPW MIM Jabar, Suherman.
Ditambahkannya, selain mendorong ke pemerintah pusat, pihaknya berpesan kepada pihak civitas akademika IKOPIN Jatinangor untuk turut serta berperan aktif membangun roda ekonomi berbasis koperasi.