Dalam lingkungan startup yang dinamis dan penuh risiko, perlindungan hukum ini sangat penting. Startup sering kali harus melakukan berbagai eksperimen bisnis, dan tidak semua strategi akan berhasil. Dengan mendirikan PT, para pendiri dapat menjaga keamanan aset pribadi mereka dari potensi kerugian perusahaan.
Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan
Mendirikan PT juga dapat meningkatkan kredibilitas startup di mata para mitra bisnis, klien, dan terutama investor. Sebuah PT dianggap sebagai entitas yang lebih profesional dan sah secara hukum dibandingkan usaha perorangan atau bentuk bisnis informal lainnya. Ketika startup memiliki badan hukum PT, ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut serius dalam menjalankan bisnisnya dan siap untuk mematuhi semua regulasi yang berlaku.
Bagi investor, status PT juga memberikan jaminan bahwa mereka dapat berinvestasi dalam struktur bisnis yang teratur. Investor lebih percaya untuk menanamkan modal mereka pada startup yang berbentuk PT karena mereka tahu bahwa ada mekanisme hukum yang melindungi investasi mereka. Dengan kata lain, memiliki PT bisa membuka pintu lebih lebar bagi startup untuk mendapatkan pendanaan.
Kemudahan Akses ke Pendanaan dan Investasi
Startup yang ingin berkembang pesat tentu memerlukan pendanaan yang memadai. Salah satu cara untuk mendapatkan pendanaan eksternal adalah melalui investor atau venture capital (VC). Namun, mayoritas VC atau lembaga keuangan cenderung hanya mau berinvestasi pada perusahaan yang memiliki badan hukum yang jelas, seperti PT. Hal ini karena PT memiliki struktur legal yang jelas dan transparan, yang membuat investor merasa lebih nyaman dan aman dalam menanamkan modalnya.