Penghapusan UN Menuai Pro dan Kontra, Ini Alasan Mendikbud Nadiem

Nadiem berencana menghapus UN pada 2021. Untuk itu, Puan meminta Mendikbud bersama Komisi X DPR mengkaji penghapusan UN ini.
“Ini kan masih akan dilakukan tahun 2021, jadi masih ada waktu untuk mengkaji atau menelaah terkait pemikiran Mendikbud itu,” ucap Puan.
Nadiem sebelumnya telah menjawab kritik Jusuf Kalla soal penghapusan UN. Ia mengatakan, UN tidak dihapus melainkan diubah sistemnya menjadi asesmen kompetensi minimum, dan survei karakter itu justru lebih membuat siswa dan sekolah tertantang.
“Enggak sama sekali (membuat siswa lembek), karena UN itu diganti asesmen kompetensi di 2021. Malah lebih men-challenge sebenarnya,” kata Nadiem di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (11/12).
Nadiem menyebut, setelah sistem ujian baru ini diterapkan, pihak sekolah harus mulai menerapkan pembelajaran yang sesungguhnya, bukan sekedar penghapalan semata.
Nadiem juga menyampaikan, asesmen kompetensi dan survei karakter tak berdasarkan mata pelajaran. Tes tersebut hanya berdasarkan pada literasi (bahasa), numerasi (matematika), dan karakter.







