Khususnya di sektor B2B, perusahaan menghadapi kesulitan dalam mengidentifikasi dan melibatkan kelompok pembeli (engaged buying groups), yang sangat penting untuk mendorong penjualan dan memastikan pengembalian investasi atau ROI (Return of Investment) yang tinggi.
Kurangnya pemahaman yang jelas tentang pengambil keputusan (decision-makers) menyebabkan pendekatan pemasaran menjadi tidak efisien.
Selain itu, kurangnya pengembangan profil pelanggan (customer persona) yang jelas membuat perusahaan sulit menyesuaikan pesan mereka dengan efektif, yang mengarah pada komunikasi yang umum dan tidak personal.
Salah satu hambatan utama perkembangan adalah kurangnya optimasi dan pengujian yang menyeluruh dalam upaya pemasaran. Banyak perusahaan mengabaikan pentingnya proses iteratif, yang mencegah evolusi penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan sering menyebabkan stagnasi.
Beyond Borders: Apakah Tantangan Startup di Indonesia Merupakan Fenomena Global?
Secara global, startup menghadapi tantangan umum dalam memahami dan menjalin hubungan dengan target markets mereka.