
Mengakhiri sambutannya, Presiden meyakini bahwa sebagai partai Islam tertua dan partai pemersatu umat yang terpercaya dan dipercaya umat, Partai Persatuan Pembangunan sudah sangat berpengalaman dalam ikut membangun bangsa besar ini. Partai Persatuan Pembangunan juga bisa menjadi contoh dan teladan bagi organisasi-organisasi lain dalam memperkokoh persatuan dan kerukunan bangsa, serta dalam mempercepat pembangunan nasional Indonesia.
“Saya meyakini Muktamar IX ini akan menjadi arena untuk memperkokoh persatuan partai, untuk memperkokoh persatuan nasional, untuk memperbesar kontribusi partai dalam pembangunan nasional kita, serta menjadi pijakan bagi kebangkitan PPP untuk memenangkan hati umat,” tandasnya.
Turut hadir mendampingi Presiden di Istana Kepresidenan Bogor yaitu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md. Sementara, Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa hadir di tempat diselenggarakannya Muktamar yaitu di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.