
“Dengan adanya MoU antara PT. Mujnah Kemiri dengan perusahaan-perusahaan global-multinasional, diharapkan bisa menjadi contoh bagi UMKM lokal, bahwa UMKM lokal mampu bersaing di ranah internasional. Apalagi dengan dukungan-dukungan dari berbagai elemen pendukung seperti Bank Indonesia dan Kementerian Perdagangan”, tutur Arief Wibisono, sesaat setelah penandatanganan MoU.
PT Mujnah Kemiri Lombok memanfaatkan ajang Trade Expo Indonesia ke-39 dengan membagikan brosur, pamflet, dan kartu nama kepada peserta serta pengunjung pameran. Hasilnya, setelah pameran berakhir, perusahaan menerima banyak tawaran kerjasama dari berbagai perusahaan, baik domestik maupun internasional. Kesuksesan ini menunjukkan efektivitas promosi mereka dalam memasarkan produk unggulan serta kemampuan membangun relasi bisnis yang kuat di tingkat global melalui pameran tersebut.
Partisipasi PT Mujnah Kemiri Lombok dalam TEI 2024 menunjukkan potensi besar produk kemiri asal Lombok, sekaligus mengukuhkan pentingnya inovasi teknologi dalam meningkatkan daya saing produk lokal di pasar internasional. Dengan dukungan dari pemerintah dan institusi seperti Bank Indonesia, perusahaan-perusahaan daerah kini memiliki kesempatan lebih besar untuk berkembang di panggung global.