Emil menambahkan, dari informasi yang didapat, erupsi Gunung Tangkuban Parahu bersifat freatik.
“Jadi erupsi yang terjadi di kawah Tangkuban Parahu ini bukan erupsi magma, tapi erupsi uap air yang istilahnya erupsi freatik. Dan ini menjadi pola yang terjadi di tangkuban perahu termasuk tahun 2013. Erupsi ini sifatnya lokal jadi tidak menyebar, hanya uap di atas saja. Kira-kira begitu,” tandasnya.
Page 2 of 2