Local Brand telah menjadi salah satu pilihan dan pertimbangan konsumen Tanah Air ketika berbelanja. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, kontribusi Local Brand terhadap ekonomi Indonesia mencapai 61 persen dari Pendapatan Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Namun dalam perkembangannya, ada sejumlah hal yang masih harus ditingkatkan oleh local brand, khususnya dalam memperluas basis pelanggan.
JAKARTA – Local Brand telah menjadi salah satu pilihan dan pertimbangan konsumen Tanah Air ketika berbelanja. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, kontribusi Local Brand terhadap ekonomi Indonesia mencapai 61 persen dari Pendapatan Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Namun dalam perkembangannya, ada sejumlah hal yang masih harus ditingkatkan oleh local brand, khususnya dalam memperluas basis pelanggan.
Hal itu terungkap pada hasil riset terbaru dari Hypefast berjudul “ThinkWithHypefast” pada bulan September 2024. Sebagai informasi, Hypefast merupakan house of brand berbasis teknologi terbesar di Indonesia. Melalui riset yang dilakukannya, Hypefast berupaya menyoroti soal preferensi konsumen dalam memilih local brand serta tantangan yang dihadapi local brands.