HASANAH.ID – BANDUNG. Para driver online di wilayah Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa, menyoroti berbagai ketidakadilan yang mereka rasakan dalam sistem kerja yang diterapkan oleh perusahaan aplikasi pada Selasa, (25/6/2024) di Gedung Sate, Kota Bandung.
Dalam orasi mereka, para driver menegaskan bahwa mereka sering kali dipaksa bekerja tanpa libur sama sekali. Gomies, Koordinator Lapangan mengatakan demi memenuhi target pendapatan, mereka terkadang harus bekerja hingga 24 jam tanpa henti. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan cicilan kendaraan.
“Bisa sampai 24 jam kalau mau buat target. Karena kita tuh target bukan kita lihat yang dari aplikator, tapi uang yang bisa kita bawa pulang ke rumah,” ungkapnya.
Selain itu, Ia juga menyoroti kesulitan dalam mengklaim BPJS Ketenagakerjaan. Meskipun mereka membayar iuran setiap bulan, proses klaim dirasakan sangat sulit.
“BPJS Ketenagakerjaan sulit cair ya untuk driver yang membantu harus komunitas kembali,” kata Gomies.