Hasanah.id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berbagi pengalaman pribadi dan kisah inspiratif kepada 120 remaja dan kaum muda perempuan dampingan Plan Indonesia, dalam program mentoring Girls Leadership Class (GLC). GLC adalah program kolaboratif Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan Plan Indonesia untuk meningkatkan kepemimpinan dan partisipasi remaja dan kaum muda perempuan dalam pembangunan. Tema yang diangkat dalam GLC adalah pendidikan dan peningkatan daya saing di bidang teknologi.
Menkeu yang berperan sebagai principal mentor mengungkapkan bahwa remaja dan kaum muda perempuan adalah sangat penting bagi masa depan bangsa. “Ibu Kartini pernah berkata bahwa mendidik perempuan bukan hanya mendidik dirinya sendiri, tetapi mendidik satu keluarganya. Jadi kalau mendidik perempuan, itu mendidik siapa yang ada di perutnya, siapa yang akan disusui. Mendidik perempuan itu dapatnya akan satu keluarga,” kata Menkeu. Menkeu menambahkan bahwa pendidikan adalah modal dasar yang penting, di mana remaja dan kaum muda perempuan dapat mengambil peran lebih besar dalam pembangunan. Pemerintah berkomitmen untuk terus membangun SDM yang unggul dengan memberikan akses pendidikan yang inklusif baik bagi anak laki-laki maupun perempuan. Pemerintah melalui Kemenkeu telah mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar 20% dari APBN setiap tahunnya.