
HASANAH.ID, NASIONAL – TNI AD mengatakan bahwa keterlibatan prajurit dalam kursus sepakbola adalah kerja sama dengan Bali United tidak ada hubungannya dengan fungsi teritorial. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan pelatihan tersebut hanya bagian pembinaan jasmani dan olahraga untuk menjadi salah satu sektor lingkungan institusi TNI AD.
Wahyu juga menegaskan TNI AD akan menjalin kerja sama dengan cabang lain bukan hanya sepakbola. Tujuannya untuk kontribusi institusi terhadap pembangunan SDM dan prestasi olahraga nasional.
“Selain cabang sepak bola, kerja sama TNI AD di bidang olahraga juga mencakup berbagai cabang lainnya,” kata Wahyu.
Wahyu menjelaskan lebih lanjut 48 prajurit TNI AD dari jajaran Kodam IX/Udayana akan mengikuti pelatihan tersebut selama sepekan dan harapannya dapat menyelesaikan dengan meraih sertifikasi sebagai pelatih sepak bola. Ia juga menjelaskan TNI AD akan memiliki badan pelaksana dalam berbagai sektor kegiatan termasuk olahraga.