Berita

Akademisi: Jabar Butuh Pemimpin Yang Peduli Pendidikan

Saat ini, kata Uyu, catatan kualitas kualitas pendidikan di Jabar cukup memprihatinkan. Angka partisipasi sekolah di Jabar rendah, angka putus sekolah tertinggi, dan rata-rata lama sekolah juga buruk.

Padahal, imbuhnya, dunia usaha sangat berkepentingan terhadap pendidikan berkualitas karena mereka membutuhkan tenaga kerja handal. Karena itulah, kualitas pendidikan yang baik bisa menyelesaikan juga masalah perekonomian di Jabar.

“Bahkan lulusan SLTA Jabar hanya nomor dua diatas Papua, kan ini ironis. Maju mundurnya sebuah bangsa ditentukan pendidikan, runtuhnya pendidikan tinggal menunggu runtuhnya negara. Itulah mengapa kita harus memilih pemimpin yang komitmen pada dunia pendidikan,” tegasnya.

Seperti diketahui selain program Sakola Gratis (Pendidikan Gratis), pasangan Hasanah itu juga memiliki enam program unggulan lainnya, yakni Jabar Sebeuh (Jabar Kenyang), Boga Gawe (Punya Kerja), Imah Rempeug (Rumah Kokoh), Jabar Cageur (Jabar Sehat), Turkamling (Keamanan Lingkungan), dan Molotot.com (Pengawasan Pemerintahan).  www.rmoljabar.com

Previous page 1 2 3