ADHIKARYA PARLEMEN
HASANAH.ID – Pandemi Covid-19 hampir dua tahun berjalan berdampak pada perekonomian masyarakat terutama di pelosok daerah Kabupaten Cianjur.
Seperti diungkapkan anggota DPRD Jabar Weni Dwi Aprianti, S.Ab., saat melaksanakan lanjutan Reses I Tahun Sidang 2021-2022 di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.
Weni menyampaikan, perjalanan dari Cianjur menuju desa tersebut ditempuh lebih dari 4 jam dengan kondisi jalan bebatuan yang cukup besar, serta tidak ada sinyal sama sekali.
“Dampak pandemi Covid-19 sangat dirasakan bagi masyarakat di pedesaan kecamatan Cidaun, kabupaten Cianjur. Masyarakat yang mayoritas petani mengeluhkan karena hasil alam tidak bisa terdistribusi karena tidak ada penampung. Daerah terpencil ini pun semakin terisolasi karena tidak adanya sinyal seluler,” ungkap Weni, legislator PDI Perjuangan asal Dapil IV Jabar Kabupaten Cianjur, saat dikonfirmasi, Sabtu, 11 Desember 2021.
Weni menyampaikan, masyarakat di desa tersebut mengeluhkan tidak adanya jaringan sinyal sehingga sulit untuk berkomunikasi apalagi anak-anak tidak bisa melaksanakan kegiatan belajar secara daring.
