Sementara di Kabupaten Tanah Laut, Kecamatan Bati-Bati, Tambang Ulang dan Kurau paling parah dengan ketinggian air berkisar 50 centimeter hingga satu meter.
“Sejak tadi malam hingga sepanjang siang hari ini hujan masih mengguyur dengan intensitas cukup tinggi, sehingga debit air tak menyurut bahkan terus meninggi,” kata dia di Martapura.
Ribuan rumah di 10 kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Banjar kini terendam dengan ketinggian air bervariasi. Kecamatan Pengaron, salah satu yang terparah ketinggian airnya mencapai dua hingga tiga meter.
Mujiyat mengungkapkan seluruh tim SAR gabungan kini bahu membahu melakukan proses evakuasi warga. Dimana anak-anak, wanita dan lanjut usia jadi prioritas diselamatkan.
“Kami ingatkan masyarakat agar mau dievakuasi karena kondisi banjir saat ini belum ada tanda-tanda surut lantaran hujan yang terus terjadi,” tegasnya.
Banjir di Tanah Laut ini juga merendam jalan raya poros dari arah Banjarmasin menuju Pelaihari dan sebaliknya, sehingga arus lalu lintas juga dialihkan ke jalur alternatif. “Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi hingga akhir Januari, maka kami imbau masyarakat tetap waspada mengantisipasi datangnya banjir,” ujarnya.