“Pariwisata yang dikelola dengan baik akan menjadi roda penggerak ekonomi masyarakat. Dengan konsep desa wisata, kita tidak hanya mengandalkan keindahan alam, tetapi juga mengintegrasikan budaya, tradisi, dan kreativitas lokal dalam satu paket wisata yang menarik,” ujar Diah (20/01/2025).
Ia juga mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku usaha untuk mendukung pembangunan desa wisata di Cirebon. Langkah ini diyakini dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru, memperkuat ekonomi lokal, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam dialog bersama warga dan pelaku usaha di Lemahwungkuk, Diah mendengarkan berbagai masukan terkait pengembangan wisata di wilayah tersebut. Warga menyampaikan tantangan yang dihadapi, seperti infrastruktur yang belum memadai dan kurangnya promosi destinasi wisata unggulan. Menanggapi hal ini, Diah berkomitmen untuk memperjuangkan kebutuhan infrastruktur serta mendorong program promosi wisata yang lebih masif.
