Internasional

Didesak Hentikan Perang, Netanyahu Tetap Dorong Operasi Militer Penuh di Gaza

“Menurut penilaian profesional kami, Hamas tidak lagi menjadi ancaman strategis bagi Israel,” tulis CIS dalam pernyataan yang diunggah melalui platform X.

Situasi di lapangan juga menunjukkan tekanan berat bagi tentara Israel. Banyak personel yang dikerahkan ke Gaza dilaporkan mengalami gangguan psikologis, termasuk post-traumatic stress disorder (PTSD).

Meski penolakan terus menguat, Netanyahu tetap mempertahankan strategi agresif. Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Sa’ar, menyebut operasi militer sebagai upaya untuk membebaskan seluruh sandera dan menyelesaikan konflik setelah upaya perundingan gagal.

Namun, sejumlah pengamat menilai langkah Netanyahu lebih didorong oleh pertimbangan politik domestik. Ahron Bregman, mantan pejabat Israel sekaligus pengamat dari King’s College London, menyebut Netanyahu menggunakan perang untuk mengulur waktu dan meredam tekanan politik.

“Netanyahu butuh waktu untuk menjaga koalisi dan memperlambat proses pengadilan kasus korupsinya,” kata Bregman, Rabu (6/8).

Previous page 1 2 3Next page