“Kalau offline, kita bisa tawarkan buku lain. Tapi kalau online, cuma yang ada di daftar saja. Meski begitu, saya tetap berusaha ikut tren dengan jualan di Shopee dan platform lain,” katanya.
Pria asal kota Kembag ini berharap pemerintah dapat turut mendorong minat baca masyarakat. Baginya, budaya membaca adalah fondasi penting dalam membangun generasi berpengetahuan.
Baca Juga: Weni Dwi Gelar Reses I Tahun Sidang 2021 di Cipanas, Cianjur
“Minat baca itu jangan dihilangkan. Pemerintah perlu partisipasi, baik daerah maupun pusat, untuk menjaga tradisi membaca ini,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa meskipun dunia serba digital, ilmu yang diperoleh dari buku memiliki nilai yang tak tergantikan.
“Kita nggak bisa terus bergantung sama HP. Membaca buku menggali ilmu kita sendiri,” tambahnya. (Noviana Rahmadani)