Kaligis Surati Presiden Minta Usut Kematian Yulian Ditembak Novel Baswedan

Jakarta-Hasanah.id – Pengacara OC Kaligis meminta kasus kematian Yulian Yohanes alias Aan warga Bengkulu, pelaku pencurian sarang burung walet di Bengkulu yang dianiaya dan ditembak oleh Novel Baswedan yang saat itu, tahun 2004 sebagai Kasat Reskrim Polresta setempat.
Kuasa hukum OC Kaligis, Desyana di Jakarta, Jumat mengatakan kliennya telah mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo, sebagai warga binaan di LP Sukamiskin.
“Pak Kaligis meminta ke Presiden soal keadilan saja, jika disiram air keras diusut hingga tuntas, tapi lupa bahwa Novel itu ketika jadi polisi pernah menembak orang hingga meninggal tapi tidak dihukum,” kata Desyana.
Seperti dilansir antara News, Kaligis mengatakan saat ini Novel merupakan penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan keluarga Yulian meminta keadilan supaya ditegakkan.
Dalam surat tersebut disebutkan bahwa rekonstruksi kematian Yulian karena disiksa secara kejam sehingga menyebabkan tersangka harus mengembuskan nafas terakhir.
Selain Yulian juga kesaksian Dedi warga Bengkulu lainnya yang salah tangkap mendapatkan penyiksaan serupa dari Novel.
Saat itu, menjabat sebagai Kasat Reskrim Polresta Bengkulu Novel menangkap Yulian Yohanes, M Ruliansyah, Dedy Nuryadi, Doni Y Siregar, dan Rizal Sinurat, sedangkan Yulian tewas karena disiksa dan ditembak.