Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 Hasanuddin atau akrab disapa Kang Hasan, bertemu dengan anggota Komunitas yang tergabung dalam Komunitas Kampung Kita Depok (K3D) yang merupakan komunitas yang menyulap kawasan kumuh di sisi jalur pipa gas Pertamina yang ada di Jalan Juanda, Kota Depok.
Kepada Kang Hasan anggota komunitas menceritakan proses pengelolaan kawasan yang tadinya terurus dan sering menjadi kawasan PKL yang tidak jelas. “Alhamdulillah dengan komunikasi yang baik dan gotong royong kami bisa bersama sama mengelola kawasan ini sehingga menjadi asri,” jelas
Ketua Dewan Pembina K3D Bowo, serta jajaran pengurusnya.
Bahkan K3D telah menjadi wadah penggerak ekonomi masyarakat dengan menaungi lebih deri 200 UMKM yang cukup potensial sebagai pemanfaatan lahan tersebut milik pertamina tersebut.
“Yang kami harapkan saat ini adalah pembinaan dari pemerintah daerah sehingga komunitas ini lebih baik,” jelas Bowo.
Bowo menyampaikan apresiasinya, atas kehadiran Kang Hasan ke K3D, yang menunjukan kepedulian dari Purnawirawan Jendral TNI AD itu, terhadap tata lingkungan dan kenyamanan masyarakat di Kota Depok.
“Dengan silaturrahmi ini kita bisa berkomunikasi dan bisa berdialog,” ungkap Bowo saat menerima kedatangan Kang Hasan, di Jalan Juanda, Kota Depok, Selas (24/4/2018).
Bonsai Untuk Jokowi
Pada kesempatan tersebut, Kang Hasan juga sempat dititipi tanaman Bonsai, untuk Presiden Joko Widodo. Abdul Hamid, salah satu sesepuh K3D memandang Kang Hasan adalah Kader PDI Perjuangan yang juga mampu berkomunikasi baik dengan Pak Jokowi sehingga harapannya bisa menyampaikan bonsai tersebut.
Hamid juga berharap, Kang Hasan dan pasangannya Anton Charliyan (Kang Anton), bisa komitmen memberikan perhatian terhadap penataan daerah Jawa barat, khususnya Kota Depok, untuk memberikan kenyamanan, serta menumbuhkan perekonomian masyarakat.
“Tentunya suara kami ingin masyarakatnya mampu mewujudkan kemandirian ekonomi tanpa harus merantau ke daerah lain,” jelas Hamid.
Sementara itu, Kang Hasan menyampaikan, Jawa Barat memang memiliki segudang permasalahan yang memerlukan solusi tepat dan terasa manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya, masalah kemiskinan dan tingginya angka pengangguran. Sehingga, lanjut Kang Hasan, melalui kerjasama dengan relawan dan komunitas yang memiliki kepedulian terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat, seperti K3D, bisa menanggulangi pengangguran ini.
“Komunikasi antara pemerintah dan komunitas harus terus terjalin untuk kepentingan masyarakat, banyak hal yang harus kita selesaikan baik angka kemiskinan maupun angka pengangguran,” tegasnya.
Kang Hasan memaparkan, melalui program yang digulirkannya ingin memangkas angka pengangguran di Jawa Barat hingga 50 persen. Bukan hanya menyediakan lapangan kerja, Sambungnya, Kang Hasan juga akan menciptakan para entrepreneur muda di Jawa Barat.
“Kita kembangkan ekonomi di Kota Depok, sehingga jangan sampai yang dari luar masuk, yang didalam (warga Depok) keluar bahkan keluar negeri dengan jadi TKI, tali kita majukan daerah kita,” terangnya.
Usai bertemu dengan komunitas Kang Hasan langsung melakukan Apel Siaga bersama kader PDI Perjuangan se-Kota Depok, serta melakukan konsolidasi kemenangan Hasanah di Kota Depok.