Kepala Badan Gizi Nasional Klarifikasi Soal Tambahan Anggaran MBG Rp 100 Triliun
“Jika anggaran MBG yang awalnya Rp 71 triliun dinaikkan dengan tambahan Rp 100 triliun, maka totalnya menjadi Rp 171 triliun. Dengan anggaran sebesar ini, jumlah pusat produksi dan distribusi makanan akan meningkat,” ujar Sri Mulyani dalam acara BRI Microfinance Outlook 2025 di ICE BSD, Kamis (30/1/2025).
Saat ini, pemerintah telah mengalokasikan Rp 71 triliun untuk tahap awal pelaksanaan MBG, yang dimulai secara bertahap sejak 6 Januari lalu. Pada tahap pertama, program ini menyasar 15 hingga 17,5 juta penerima manfaat. Pemerintah menargetkan jumlah penerima meningkat hingga 82,9 juta anak pada akhir 2025. Sejalan dengan itu, jumlah sekolah penerima dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) juga akan diperluas.
Sri Mulyani berharap Presiden Prabowo Subianto dapat terus meningkatkan alokasi anggaran program MBG karena manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat luas.
“Program ini berdampak langsung pada UMKM di seluruh Indonesia. Setiap sekolah yang menyelenggarakan makan bergizi gratis akan membutuhkan bahan pangan, tenaga memasak, dan sistem distribusi yang melibatkan banyak pihak,” ujarnya.
