EkonomiHeadline

Kepanikan Dunia Kripto Mereda, Bitcoin Menguat Lagi

Sebelumnya, situasi geopolitik global kian memanaskan pasar kripto. Langkah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang kembali menaikkan tarif impor telah memicu respons keras dari negara mitra dagang, memperdalam tekanan di sektor aset digital.

Dalam kebijakan terbarunya, Trump menetapkan bea masuk tambahan sebesar 25% untuk produk dari Kanada dan Meksiko, serta menggandakan tarif menjadi 20% terhadap barang-barang asal Tiongkok. Keputusan ini memicu gelombang ketidakpastian baru, terutama di tengah rumor bahwa Tiongkok tengah menyiapkan stimulus ekonomi jangka pendek sebagai balasan.

Reaksi pasar pun tak butuh waktu lama. Investor global mulai meninggalkan aset-aset berisiko seperti kripto dan saham, dan mulai memburu instrumen aman seperti emas. Tekanan ini diperkirakan masih akan terasa setidaknya hingga sesi perdagangan Asia berakhir dan pasar Amerika Serikat dibuka.

Chief Operating Officer BTSE, Jeff Mei, menyatakan bahwa pasar kripto kerap bereaksi lebih cepat dibanding pasar saham global, terutama menjelang akhir pekan. Penurunan tajam yang terjadi pada pagi hari, menurutnya, mencerminkan pola pergerakan khas kripto saat terjadi guncangan global.

Previous page 1 2 3 4Next page
Back to top button