Dicky menilai, pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Serentak 2024 Kota Cimahi sudah sangat siap.
“Sejak awal sudah cek kesiapan KPU dan Bawaslu, penyediaan logistik dan penyusunan, perekrutan petugas KPPS dan bimtek, termasuk lokasi TPS sudah dipetakan. Tinggal pelaksanaannya, simulasi ini jadi gambaran dan bisa ada evaluasi untuk pelaksanaannya nanti,” kata Dicky.
Sementara, Ketua KPU Kota Cimahi Anzhar Ishal Afryand, mengatakan pelaksanaan simulasi berjalan dengan baik dan menjadi langkah untuk memetakan kondisi pencoblosan hingga penghitungan suara.
“Jadi ini sebagai gambaran mengetahui proses serta waktu pencoblosan hingga penghitungan. Dengan 5 jenis surat suara ini tentunya harus diprediksi berapa lama waktu yang dibutuhkan seorang mencoblos,” katanya.
Berbeda dengan Pemilu 2019 yang masih melakukan pelaporan dengan dokumen manual, di tahun ini petugas KPPS juga bakal dibantu dengan sistem rekapitulasi suara melalui aplikasi Sirekap.
“Nanti proses rekapitulasi penghitungan itu dibantu dengan aplikasi Sirekap. Makanya diperlukan petugas KPPS yang bisa menggunakan teknologi dan menyediakan perangkat laptop di TPS. Lebih efektif dan efisien dari sisi kinerja,” ucapnya.