“Inisiatif seperti ini sangat luar biasa. Dokumentasi memori kolektif tidak hanya memperkaya wawasan budaya lokal, tetapi juga menjadi jembatan untuk apresiasi lintas bangsa,” ujar Matthias.
Program “Menjaras Memori Kolektif” ini tidak hanya berhasil menghidupkan kembali nilai budaya, tetapi juga membuka ruang inovasi dan partisipasi berbagai pihak dalam pemajuan kebudayaan. Dengan hasil karya tulis dan seni visual yang inspiratif, program ini diharapkan menjadi model pelestarian budaya yang bisa diterapkan di daerah lain.
Page 3 of 3