Hasanah.id– Jumlah penerima bansos yang terdata di Jabar berjumlah kurang lebih 9,38 juta Kepala Keluarga (KK), baik penerima bantuan dari pintu pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota. Dalam pendistribusian bantuan Pemprov Jabar sedang menertibkan data penerima bantuan. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Daud Achmad.
“Yang menerima PKH (Program Keluarga Harapan) 87.200 KK lebih. Kemudian ada yang menerima bantuan pemerintah non tunai itu sekitar 2,5 juta KK, kemudian ada perluasan bantuan pemerintah non tunai (berjumlah) 1 juta KK. Per hari ini yang sudah tersalurkan hampir 160 ribu Kepala Keluarga,” ucap Daud, Selasa (12/5).
Lanjut Daud mengatakan, Bansos dari Presiden Republik Indonesia untuk wilayah Bodebek (Bogor-Depok-Bekasi) bagi sekitar 401.000 lebih KK. Sementara bansos tunai dari Kementerian Sosial diberikan kepada 1,2 juta KK dan penerima bansos Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar berdasarkan usulan kabupaten/kota hingga kini berjumlah sekitar 1,85 juta KK.
