Saat membuka open trip, dirinya mewanti-wanti kepada para peserta untuk tidak membuang sampah sembarangan, membawa wadah minuman sendiri, dan selalu menjaga kelestarian alam Baduy.
“Di Baduy sebenernya bersih, kalau sekarang termakan zaman, berubah karena ulah wisatawan juga, karena akses bisa masuk siapa saja. Untuk menjaga wisatawan itu kan sebenarnya ada di gaet (pramuwisata). Harusnya sih masyarakat adat mereka itu yah, harusnya pemerintah masuk ke dalam, mengelola sampah,” katanya. *
Page 3 of 3