
Hal itu diungkapkan pria yang akrab dipanggil kang Hasan seusai menghadiri rapat koordinasi konsolidasi internal PDIP Kabupaten Kuningan di gedung pertemuan Sanggariang, dalam rangkaian roadshow sosialiasi program dan silaturahmi ke beberapa kabupaten/kota di Jawa Barat, kemarin.
Dan menurut pria asal Talaga Kabupaten Majalengka itu, optimisme tersebut timbul seusai dirinya melakukan silaturahmi dan konsolidasi dengan kader PDIP di 19 kabupaten/kota di Jawa Barat, serta tersisa tinggal 8 wilayah lagi, dan dirancanakan akan selesai dia kunjungi pada bulan Februari mendatang.
Tak hanya antusiasme para kader yang bisa dirasakan serta mampu menumbuhkan optimisme, namun dalam setiap kunjungan ke daerah di Jawa Barat itu saya selalu mencoba mendekatkan diri dengan mereka, agar bisa menampung berbagai persoalan di daerah mereka masing-masing, dengan harapan, Insha Allah saat saya menjadi gubernur nanti, segala persoalan tersebut akan kita selesaikan sebaik-baiknya,” ujar TB Hasanudin.
Hasanudin menegaskan, bahwa kebutuhan primer masyarakat adalah hal yang harus diutamakan untuk dipenuhi, dan itu menjadi salah satu program utama yang dimilikinya bila nanti terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018/2023.
Pemerintah harus bisa membuat program untuk memenuhi semua kebutuhan pokok warganya, karena hal itu merupakan hak masyarakat dan bagian dari Hak Asasi Manusia. Jika semua hal pokok tersebut bisa terpenuhi, maka pemerintah baru bisa memenuhi hal lainnya,” tegasnya.
Dia menambahkan, jika pihaknyapun memikirkan nasib para guru ngaji yang berada di perkampungan, serta berjanji akan mengalokasikan dana dan anggaran untuk kesejahteraan mereka, karena para guru ngaji ini sangat berjasa dalam perannya membina ahlakul karimah masyarakat.rmoljabar.com