TGB juga mengembangkan sejumlah program pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal. Dalam peluncuran proyek pertanian organik, ia mengatakan, “Pemanfaatan sumber daya alam harus bijak dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat.” Program-program ini berdampak signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat NTB.
Setelah masa jabatannya sebagai gubernur berakhir, TGB memilih untuk bergabung dengan Partai Perindo guna melebarkan kiprah politiknya. Di tahun 2021, ia juga dipercaya sebagai Wakil Komisaris Utama dan Komisaris Independen di Bank Syariah Indonesia, yang menandai keterlibatannya dalam dunia keuangan syariah.
Sebagai Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo, TGB berkomitmen memperkuat partai menjelang pemilu. Ia kerap berkunjung ke berbagai daerah untuk berdialog dengan masyarakat dan mendengar langsung aspirasi mereka.
“Partai harus hadir dan mendengarkan suara rakyat untuk bisa memperjuangkan kebutuhan mereka,” tegasnya dalam kunjungannya di NTB.