Ekonomi
Warga Geram, Protes Menteri Bahlil di Pangkalan Elpiji: “Kami Butuh Hidup, Pak!”

“Mohon bersabar, Pak, harap tenang dulu,” ujar salah seorang pengawal.
Sementara itu, Bahlil berusaha menenangkan warga dan meminta mereka mendengar penjelasannya.
“Iya, iya, saya mengerti, Pak. Kami sedang mengupayakan yang terbaik untuk semua,” ujar Bahlil sebelum akhirnya beralih menemui awak media yang telah menunggunya.
Sebelumnya, Kementerian ESDM menetapkan larangan bagi pengecer untuk menjual elpiji 3 kg sejak 1 Februari 2025 dengan tujuan memastikan distribusi subsidi lebih tepat sasaran. Namun, kebijakan ini menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
Menanggapi situasi ini, Presiden Prabowo akhirnya menginstruksikan agar pengecer kembali diperbolehkan menjual elpiji 3 kg demi menjaga akses masyarakat terhadap bahan bakar bersubsidi.