Ridwan Kamil Bersyukur TKW Asal Majalengka Lolos Hukuman Mati
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bersyukur terkait lolosnya TKW asal Kabupaten Majalengka dari hukuman mati di Saudi Arabia.
“Alhamdulillah ada satu warga Jawa Barat Ibu Eti bin Toyib warga Majalengka yang tadinya akan di hukum mati,” ucap Emil, sapaan akrabnya, di Gedung Sate Bandung, Rabu (17/7).
Dikatakan Emil, lolosnya Eti hasil dari negosiasi kedutaan besar Indonesia yang ada di Arab Saudi.
“Sesuai dengan hukum di Arab Saudi yaitu hukum mati yang sudah diputuskan oleh pengadilan hanya bisa berubah oleh kesepakatan dengan keluarga korban,” jelas Emil.
“Akhirnya dengan keluarga yang berperkara ada kesepakatan denda tadinya berpuluh miliar di nego-nego akhirnya bersepakat jadi Rp15,2 miliar,” kata Emil.
Terkait uang denda, Emil mengungkapkan, itu berasal dari dana patungan para PNS se-Jawa Barat yang mencapai 1,4 miliar. Dan dana terbesar berasal dari Lazisnu atau Zakat yang dikelola oleh Nahdlatul Ulama (NU).
“Untuk pemulangannya itu domainnya ada dari kedutaan, saya juga masih menunggu informasi ini menjadi hikmah agar kami bersemangat membuat desa kita menjadi mandiri pekerjaan ada di desa tapi rejeki kota, sehingga tidak ada warga Jawa Barat yang bekerja khususnya perempuan yang mencari nafkah sampai ke luar negeri,” tandasnya.
