
Namun, dalam situasi penggusuran di Indonesia, hak-hak ini sering terabaikan. Anak-anak yang digusur dari tempat tinggal mereka sering kali kehilangan akses terhadap pendidikan dan kesehatan. Mereka harus berpindah-pindah bersama orang tua mereka, sehingga hak atas pendidikan mereka terancam.
“Dalam konteks penggusuran, hak atas tempat tinggal yang layak menjadi terabaikan. Anak-anak sering kali harus tinggal di penampungan sementara yang tidak layak, yang meningkatkan risiko kekerasan dan gangguan kesehatan,” jelas Dewi.
Dewi menegaskan bahwa Save The Children Indonesia terus berupaya untuk memastikan hak-hak anak terpenuhi dan mereka dapat hidup dalam kondisi yang aman dan nyaman, meskipun dalam situasi konflik dan penggusuran.