Baca Juga: KPU Matangkan Konsep Jelang Debat Pilpres 2019
Ia juga menyoroti hak dan kewajiban warga negara yang terus terzolimi. Hanya untuk pembangunan Puskesmas sekalipun, diperlukan dana rakyat, namun pengelolaannya menimbulkan kontroversi terkait penggunaan anggaran yang kurang transparan.
“Mungkin pernyataan saya sering diiyakan dan sulit dibuktikan. Mari kita periksa contoh nyata, seperti pembangunan Puskesmas Panghegar di Kelurahan Mekarmulya. Apakah yang terjadi di sana? Bagaimana dengan kebijakan kenaikan retribusi? Mari kita tanya para pejabat yang akan habis masa baktinya dan calon-calon yang akan menggantikan mereka,” tandas Dedi Kurniawan.
Baca Juga: Plt Bupati Bandung Barat Apresiasi Kinerja Desa Kertawangi
Seiring pemilu yang semakin dekat, isu ini menjadi sorotan penting bagi warga Bandung. Kehadiran Dedi Kurniawan sebagai aktivis sosial memberikan tinjauan kritis terhadap dinamika politik dan anggaran di tingkat lokal, mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan partisipatif dalam menentukan arah kebijakan yang benar-benar mensejahterakan warga negara.