Partai penguasa PDI Perjuangan meyakini dengan keterlibatan para kader yang matang dalam berorganisasi akan banyak membawa hal positif bagi partai. Seperti Caleg PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat, Dwiputro Ariswibowo yang biasa disapa Boim.
Dia memiliki tekat maju dalam pesta demokrasi tahun mendatang yang mewakili Dapil IX Kabupaten Bekasi. Keaktifan Dwiputro Ariswibowo juga tidak diragukan lagi oleh partai PDI Perjuangan besutan Megawati Soekarnoputri itu.
Selain sebagai Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan, dia juga pernah berada di Kepungurusan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia GMNI tingkat Komisariat Sampai Presedium, dan Pengurus Persatuan Alumni GMNI.
Tekat Dwiputro Ariswibowo untuk maju sebagai Calon Legislatif Jawa barat sudah bulat. Dengan didorongnya melalui partai yang melambangkan banteng moncong putih itu, membuat optimisnya dia untuk berada di kursi DPRD Jabar di 2019 mendatang.
“Saya sudah sangat siap, dengan dukungan penuh dari partai baik DPP dan DPD membuat saya semakin yakin, ditambah dengan jaringan kader yang sudah di bentuk melalui partai, yang akan membantu semaksimal mungkin untuk bekerja dalam mensosialisasikan saya dan partai,” jelas Dwiputro.
Dia menambahkan, dengan dukungan rekan mantan aktivis se-Bekasi, baik kota dan Kabupaten, akan terus membantu dalam membuat strategi kemenangan khususnya didapil IX.
Walaupun tahun ini lebih banyak partai yang berperan, partai PDI Perjuangan tidak akan mundur walaupun satu langkah. “Kami percaya kader nasionalis sama-sama mempunyai tekat dan misi yang sama untuk memperjuangkan nasib masyarakat, dan kita lebih percaya diri, bukti kader PDI Perjuangan sudah terlihat dari beberapa kinerjanya yang secara kapasistas mempunyai kewenangan seperti bapak Presiden RI Jokowi, ini yang harus menjadi tolak ukur kita bersama untuk menilai partai PDI Perjuangan itu sendiri,” jelasnya.
Selain itu, PDI Pejuangan juga mempunyai pesan khusus kepada kader-kadernya yang sedang berjuang, Untuk semua kader nasionalis harus berjuang sesuai dengan keinginan masyarakat, maka dalam momen sosialisasi setiap kader harus benar-benar meresapi aspirasi masyarakat, karena perjuangan partai adalah perjuangan masyarakat,
Menyinggung kursi yang akan di raih untuk dapil IX ini, Dwiputro Ariswibowo mengupayakan memperoleh 60.000 suara. “Kami sadar walaupun penduduk kabupaten mencapai jutaan, dan ini yang harus menjadi energi untuk bisa memperoleh suara diatas rata-rata, dan ini realistis, karena mengingat partai PDI Perjuangan ini bukan partai baru, artinya semua masyarakat sudah banyak yang mengenal partai ,terutama ideologi partai,” tutupnya. meikartaraya.co