Lantas ada apa dengan Kabupaten Bandung Barat ini?
Menurut Asep Ridwan, perjalanan Kabupaten Bandung Barat yang sudah berjalan 17 tahun ini ternyata masih menyimpan segudang persoalan. Oleh karenanya, dibutuhkan pemikiran mendalam dan keterlibatan elemen masyarakat dalam upaya membenahi tata kelola pemerintahan Kabupaten Bandung Barat.
“Kami Masyarakat Kabupaten Bandung Barat berterima kasih atas perhatian dari para calon Bupati dari luar daerah yang akan ikut dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bandung Barat. Namun demikian, Kami saat ini masih menginginkan program penyembuhan untuk pemulihan KBB,” ujar Asep Ridwan.
Asep Ridwan menyebutkan, KBB saat ini sedang tidak baik-baik saja artinya dalam momentum Pilkada ini lah kami bersama masyarakat akan menentukan Calon Bupati yang akan bisa memulihkan Kondisi Kabupaten Bandung Barat ke arah yang lebih Baik.
“Untuk itu Calon Bupati dari Putra Daerah lah yang menjadi Prioritas, bukan kami menolak kehadiran calon dari luar daerah atau tidak mengindahkan aturan dan Peraturan seperti UU Nomor 22 tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. Siapa pun berhak mencalonkan diri dengan syarat Kartu tanda penduduk berdomisili di Negara Indonesia. Tetapi kami lagi punya program pemulihan untuk KBB ini,” ujarnya.