“Atas nama pribadi, keluarga, pemerintah dan seluruh masyarakat Jawa Barat. Kami menghaturkan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1440 Hijriah,” tambahnya.
Menurut Gubernur, jika hati dan lisan tidak damai serta penuh kebencian, akan berpotensi menghadirkan kerusuhan, peperangan, dan hilangnya persaudaraan.
Beberapa negara bubar dan dalam kondisi perang karena warganya tidak rukun, seperti Yugoslavia, Afghanistan, dan Suriah.
“Allah Subhanahu Wa Ta’ala sudah menunjukkan kepada kita bangsa yang bubar karena perpecahan. Jangan sampai nikmat besar dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala, yaitu nikmat berbangsa dan bernegara yang diperjuangkan air mata dan nyawa, terkorbankan karena perbedaan,” tutur Gubernur.
Menurut Gubernur yang akrab disapa Emil itu, perbedaan adalah sunnatullah atau sudah menjadi ketetapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Maka, perbedaan sudah semestinya digunakan untuk mempererat persaudaraan, bukan menimbulkan perpecahan.
“Kita beda ormas Islam, tapi rukun Islam-nya kan sama, ada lima. Beda klub sepak bola favorit, tapi kan ngajinya sama. Kita beda parpol, tapi kan rukun iman sama. Pilpres beda, tapi kan syahadatnya sama,” katanya.