Menurutnya Pemerintah telah berupaya menggerakkan potensi Desa Wisata melalui regulasi, pengembangan dan pelatihan SDM juga peningkatan kualitas infrastruktur sebagai bentuk percepatan konektivitas antar daerah.
“Kami menilai upaya pemerintah sudah sangat baik dalam menjalankan program, adanya pelatihan dalam pengembangan SDM, juga upaya peningkatan Kualitas Infrastruktur sebagai sarana penting dalam mendatangkan wisatawan. Kegiatan promosi pariwisata pun kami lihat sudah sangat maksimal tinggal bagaimana kesiapan masyarakatnya,” jelas Iis.
Ia berharap, persoalan infrastruktur di Jawa Barat bisa menjadi prioritas utama guna mendukung program pemerintah yang saling berkesinambungan.
“Infrastruktur yang baik tentunya bukan hanya berdampak pada peningkatan wisatawan menuju destinasi Desa Wisata, tetapi memicu percepatan distribusi ekonomi masyarakat sehingga berdampak pada percepatan ekonomi kerakyatan,” tukasnya.***