NASIONALOLAHRAGA

Nasib Hendrik Brocks, Pebalap Legendaris Peraih 3 Medali Emas Asian Games asal Sukabumi (1)

Namun belum lama ini, rumah tersebut direhab. Dana rehab berasal dari penjualan rumah pemberian pemerintah pada 2007 di salah satu perumahan di Sukabumi.

“Ini rumahnya sebenarnya sudah roboh dan baru direhab. Alhamdulillah tahun 2007 Pak Adhyaksa Dault memberikan sebuah rumah di perumahan. Namun selama 10 tahun tidak boleh dijual, akhirnya belum lama ini dijual dan uangnya dipakai untuk rehab rumah ini,” tutur dia.

Sayangnya saat ini, Hendrik yang sudah menorehkan dan mengharumkan nama Sukabumi dan Indonesia di Asia dan dunia tidak memiliki kartu atau peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Untuk biaya pengobatan penyakit glaukoma pada 2007 masih mengandalkan biaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi.

“Nggak pegang kartu (BPJS), justru gak masuk. Kalau biaya operasi saat itu sih biayanya masih ada dari Pemkab Sukabumi. Karena saat itu melatih tim sepeda balap Kabupaten Sukabumi,” akunya.

Saat ditanya mengenai perhatian khusus dari pemerintah pusat terhadap para mantan atlet berprestasi, seperti dirinya, Hendrik menjawab tegas tidak ada.

Previous page 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14Next page
Back to top button

Adblock Detected

Mohon Untuk Menonaktifkan Adblock