Waid menekankan bahwa pemerintah yang baik adalah pemerintah yang melayani semua warganya, bukan hanya mayoritas. Ia juga menyoroti pentingnya jaminan kebebasan beragama dan berkeyakinan di tingkat nasional dan daerah. “Kita berharap regulasi yang sedang dibangun oleh pemerintah nasional dan daerah bisa menjamin kebebasan beragama. Namun, kita justru menemukan regulasi daerah yang diskriminatif terhadap perempuan dan minoritas,” katanya.
Sebagai warga negara, lanjut Waid, kita harus menerima pemerintah yang dipilih, suka atau tidak suka. Namun, presiden harus melayani semua masyarakatnya dan menjamin hak kebebasan beragama dan berkeyakinan bagi semua.
Dalam wawancara tersebut, Waid juga menekankan peran penting masyarakat sipil dalam memastikan hak-hak kebebasan beragama terjamin. Ia menyebutkan beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh masyarakat sipil, seperti memberikan pendidikan kewarganegaraan, melakukan konsolidasi, advokasi kebijakan, dan memanfaatkan media kreatif untuk memonitor dan melaporkan pelanggaran hak asasi manusia.
