
HASANAH.ID, NASIONAL – Mayjen Kristomei Sianturi, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) mengungkapkan bahwa ada berbagai jenis amunisi yang meledak saat pemusnahan di Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Senin, (12/5/2025).
Ia mengatakan bahwa jenis amunisi tersebut adalah MKK, MKB, amunisi berkaliber besar dan amunisi berkaliber kecil. Ia mengatakan bahwa tidak merinci jumlah seluruhnya dari amunisi yang meledak saat hendak dimusnahkan dan menyebut bahwa setiap amunisi memiliki masa kedaluwarsa.
“Ada MKK, MKB, munisi kaliber besar, munisi kaliber kecil. Contohnya misalnya munisi pistol, munisi S1, kaliber 5.56, 7.62. Ada juga misalnya granat, granat tangan, munisi atau mortir dan sebagainya,” ujarnya.
Ia mengungkapkan akan memastikan bahwa amunisi yang telah kadaluarsa harus dimusnahkan dan pihaknya akan rutin melakukan pemusnahan di daerah Garut. Kristomei juga mengatakan bahwa jika tidak segera dimusnahkan akan membahayakan.
Selain itu, Kolonel Inf Mahmudin, Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi, menjelaskan bahwa pemusnahan amunisi ini sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Ia juga menyatakan bahwa setelah adanya pernyataan aman petugas untuk melakuka peledakan di dua sumur yang dipenuhi amunisi kadaluarsa itu untuk dihancurkan.







