Sri Mulyani juga menyebutkan bahwa pasar tenaga kerja Indonesia menunjukkan tren positif sepanjang tahun 2024. Tingkat pengangguran turun dari 5,32 persen pada 2023 menjadi 4,91 persen pada 2024. Selama periode tersebut, sebanyak 4,78 juta lapangan kerja baru tercipta, termasuk 3,44 juta peningkatan tenaga kerja formal yang kini mencapai total 56,2 juta orang.
Namun, Sri Mulyani juga mencatat bahwa beberapa sektor, seperti industri padat karya masih menghadapi tantangan.
“Secara keseluruhan, penciptaan lapangan kerja baru dan peningkatan status formal pekerja menunjukkan adanya perbaikan signifikan di pasar tenaga kerja,” ujarnya. (Noviana).