Tim Kesehatan Haji Indonesia menjamin pemenuhan kebutuhan gizi bagi anggota jamaah haji yang masih sakit dan menjalani perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Arab Saudi sementara menunggu kepulangan ke Tanah Air.
Dalam siaran pers Kementerian Kesehatan yang diterima di Jakarta, Jumat, Penanggung Jawab Gizi KKHI Makkah Bunaini mengatakan bahwa setiap hari seluruh anggota jamaah yang menjalani perawatan di KKHI Mekkah mendapatkan makan pada pagi, siang, dan malam; kudapan pada pagi dan sore hari; serta susu setiap pagi.
“Tugas kami di sini menyediakan makanan bagi jamaah sakit dan petugas. Semuanya dari katering, kita hanya mengelola dan mengawasi,” kata Bunaini.
Bagi pasien yang datang di KKHI pada tengah malam atau dini hari, petugas akan langsung menyajikan kudapan roti dan susu. Pasien yang dipulangkan dari KKHI akan mendapat paket konsumsi untuk bekal selama perjalanannya kembali ke pemondokan kelompok terbangnya.
Jenis dan komposisi gizi dalam makanan jamaah haji yang sakit disesuaikan dengan penyakit dan rekomendasi dari dokter.